hemh.... tak terasa kita sudah dewasa hituung umurmu... setidaknya sekarang kita sudah harus memaksimalkan jari kaki ketika menghitung umur.... siapa aku??? aku adalah seseorang yang datang dihidupmu,,, bahkan sebelum kamu tau bagaimana menulis namamu,,, ya aku adalah orang yang saat itu pindah di depan rumahmu.... siapa kamu?? kamu adalah teman pertama untukku, jangan tanya kenapa,,, karna yang kuingat begitu,, kita punya banyak cerita, tentang tk yang selalu bersama,, tentang sd reot yang kita singgahi dan tentang kepergianmu yang begitu lama....
suatu hari kita pernah mengikuti perlombaan dokter kecil... ingatkah kamu?? semoga kamu masih ingat... aku masih sibuk baca majalah "bobo" beberapa menit sebelum lomba,,, dan akhirnya kita kalah... yuhuuuu majalah "bobo" aku datang padamu, setidaknya saat itu kupikir tak perlu lagi menguras otak menghafal banyak hal untuk perlombaan di babak selanjutnya... jadi bisa baca "bobo" sepuasnya. dan akhirnya kamu menjadi dokter,, bukan lagi donter kecil,, tapi dokter sungguhan di sebuah rumah sakit...
kita juga pernah ikut lomba pramuka,, aku lupa saat itu kita menang atau kalah... yang ku tahu tenda kita terpisah jauh....
kita pernah ikut lomba paduan suara,, padahal jangankan nyanyi kentutpun fals tak terkira,, latihan sampai bibir rasanya doer,, ikut lomba dikabupaten,, jangan harap menang,, yang penting dapat makan gratisan,,, ya... menang bukan hal yang di kejar oleh anak sd pada jaman itu,, yang penting latihan tampil dengan maksimal,, makan enak,,, menang?? itu urusan juri.....
kita punya segudang kenangan, tentang rambutmu yang selalu kelimis karna penuh gel rambut... anak sd mn yang pke gel rambut tiap mau berangkat sekolah... klo di inget2 sekarang malah mirip abang-abang mau 'ngapel' ke pacarnya,,, tentang betapa kokohnya kamu di puncak kekuasaan rengking 1 tak tergoyahkan oleh topan kurikulum,, ah saat itu kurikulum belum membingungkan... kamu salah satu orang genius yang pernah kutemui.... saat dulu kita masih memnggunakan putih merah tapi tabunganmu sudah mendekati angka 2juta... padahal aku tak pernah lebih dari seratus ribu dalam setahun.... uang yang ku tabungkan selalu bergambar monyet sedangkan kamu angka nolnya lebih bannyak.... sungguh laki-laki yang menggoda iman wanita tapi "fan minjem duit gopek aja" kata-kata itu selalu terngiang.... bukan.. bukan karena dia sibuk nabung... tapi karena uangnya emang abis buat jajan... tergolong laki-laki boros saat itu...padahal uang jajan selalu lebih besar dari pada punya ku... dan harga jajanan saat itu tergolong murah meriah.... tak ad jajanan yang lebih dari harga seratus rupiah perbuah... mungkin dia beli sekalian sama mbak-mbak yang jualnya....stelah lulus sd aku tak pernah menemukanmu lagi sampai hari ini... secara fisik kamu bahkan tak bisa aku bayangkan... hilang.... walaupun beberapa tahun lalu aku menemukanmu di medsos dan beberapa kali kita berkomunikasi tapi rasanya sudah beda... dewasakah kita??? apa aku sudah tak bisa bermain bersamamu lagi?? aku tak ingin dewasa jika aku tak bisa bermain bukan hanya denganmu tapi dengan semua orang yang pernah punya cerita denganku,, aku masih ingin bermain... apakah kamu merindukannya juga??
untukmu teman berbagi cerita di masa laluku
dr.Bais Subaiki
Tidak ada komentar:
Posting Komentar